Ada
hal yang menarik yang harus kita cermati dari ilmuan muslim pada masa
ke-khilafahan. Mereka mengkaji secara mendalam dan mendetail yang manpu
menyelesaikannya dan menemukan aplikasi dalam kehidupan manusia bahwa
ilmuan muslim yang menjadi awal kemajuan ilmu matematika modern. Kajian
mereka pada masa itu bisa dinilai sebagai penemuan yang mendahui
zamannya. Kita Perhatika Tabit Ibnu Qura (826-901)
misalnya yang terkenal sebagai seorang filosof, ahli matematika dan ahli
bahasa. Ia menerjemahkan buku element Euclides dengan baik,
menerjemahkan bukunya Apolonius, Archimides, Plotomeus dan Theodosius.
Ia juga menulis tentang irisan kerucut, alajabar, bujur sangkar ajaib
dan bilangan bersahabat.
Ahli matematika islam yang lain juga terkenal pada